Jumat, November 21, 2008

EXITING ADWORDS ... dari seorang pemula

Rasanya exiting sekali...

Banyak temen temen Asian Brain yang mengeluhkan lamanya proses bisa menghasilkan income melalui Internet Marketing, bermacam macam alasan yang mengemuka.
Tapi ternyata bagi ku sendiri sebagai seorang Asian Brain dari Bali , yang memulai hal Internet Marketing ini dari Nol besar aku menemukan keasikan tersendiri ketika masuk ke Adwords dan meng utak atik / tweeking kampanye iklan ku .

Aku merasa sedang menghadapi suatu teka teki yang harus aku pecahkan, gimana caranya agar kampenye iklan ini bisa nyangkut ke konsumen yang aku target ??
Hmm .. tidak terasa aku udah empat jam melototi halaman adwords , pindah sana pindah sini , kumpulkan beberapa keyword lagi yang sesuai dengan target pasar yang aku sasar, seting adgroup baru lagi , cari keywords lagi hapus beberapa keyword yang ngak relevan ... terus begitu .

Sedikitpun aku ngak merasa capek maupun bosan , satu hal yang menghentikan aku pada akhirnya adalah kebuntuan ide !
Ngak nemukan apapun untuk bisa dipikirkan lagi.

Tidak tahu pada member Asian Brain yang lain , tapi aku berkeyakinan para member yang telah sukses mengikuti jejak Anne Ahira pasti juga melalui perjalanan pembelajaran yang panjang.
Mereka melalui setiap tahapan yang ada sebelum akhirnya menguasai dan bisa bekerja lebih cepat dan lebih menghasilkan.

Pointnya mungkin menurut aku adalah rasakan dahulu , baru kemudian kita bisa memikirkan jalan keluar yang bisa kita temukan yang cocok untuk diri kita sendiri.
Aku adalah orang yang akrab dengan komputer , terkadang benda pertama yang aku sentuh setelah aku bangun pagi adalah keyboard komputerku .
Bukan berarti aku adalah seorang programer, kebetulan aja pekerjaan ku memerlukan komputer sebagai alat bantu. Jadi berada di depan komputer berlama lama tidak mengganguku , aku sangat menikmati proses dari tiap usaha maupun kegiatan yang aku lakukan.

Prosedur pelaksanaan yang baik pasti akan memberikan hasil yang baik pula , jadi tidak perlu kita memikirkan hasilnya dahulu .
Selama para Asian Brain melakukan proses dan tata cara yang baik , aku yakin akan memberikan hasil yang terbaik bagi diri kita masing - masing.

Hayooo ! Ditunggu calon calon Asian Brain Bali lainnya yang bisa sukses seperti Anne Ahira , Mudah mudahan saya salah satunya ... he he he he

Salam Sukses ....

SOLUSI ATAS MASALAH KU ...

Hai ... semua ! ;-)
Masih ingat khan... aku pernah menyampaikan uneg unegku ketika tidak bisa bekerja multi tasking , antara kesibukan profesiku dan kesibukan hobby ku , Internet marketing ( setidaknya akan menjadi hooby untuk sementara , nanti aku ingin ini menjadi profesiku juga ... :-) )

Mungkin pengalaman ku sebagai seorang Asian Brain Bali ini bisa menjadi referensi kepada temen temen lain yang memiliki permasalahan yang sama atau kurang lebih samalah ...

Ternyata solusi bagi kesulitanku ini ada di depan mata ...
Setelah berdiskusi kepada istriku tercinta , dia sambil terkekeh kekeh bilang :
" Kenapa ngak papa catet aja apa yang papa kerjakan di Internet marketing , seperti buku harian , jadi pas tanggal berapa putus kegiatannya , nanti waktu mau balik lagi , tinggal liat catatan hariannya "
" Gimana ? beres khan... ? "
" Papa khan biasa mencatat kegiatan di proyek di buku harian ? Kenapa ngak diterapin di Internet juga ? "


Brilian... !
Apa yang dikatakan istriku benar sekali, ternyata solusinya tidak jauh dari apa yang sering aku kerjakan, kenapa tidak terpikir yaa... ?
Terima kasih istriku ...

Selidik punya selidik , ternyata hal ini bersumber dari karena kesalahan mindset ku sendiri!
Seperti aku ungkap di atas , aku menset pikiran ini bahwa Internet Marketing itu sekedar hobby, aku tidak menganggap serius seperti aku serius menangani job proyek selama ini .

Ternyata ini salah , sehingga membuat pergerakan ku selalu tidak teratur , seperti orang yang telah melangkah 5 langkah kedepan , berhenti , mundur 3 langkah terus maju lagi 4 langkah... majunya lambat sekali !

ehmm.. mulai saat itu aku telah menyiapkan buku agenda khusus Internet Marketing.
Di buku ini aku mencatat target umum yang ingin aku capai atau kuasai. Kemudian dalam jangka pendek target mana yang akan aku kerjakan , lalu secara disiplin mencatat apa yang telah aku kerjakan .



Jadi jika seperti sekarang aku ada pekerjaan mendesign rumah , aku tidak akan khawatir untuk bisa kembali pada trak perjalanan ku di Internet Marketing.

Semoga hal ini , bisa membantu bagi rekan Asian Brainers lainnya untuk selalu untuk tetap fokus...fokus...fokus...fokus...fokus...dalam praktek !

Salam sukses
Asian Brain Bali !

Sabtu, November 08, 2008

NEGARA TERORISKAH KITA INI ?

Aku ngak mengerti , di balik berita eksekusi mati 3 terpidana Bom Bali beberapa hari ini muncul suatu kenyataan yang mengherankan .
Ternyata pendukung 3 orang yang katanya teroris ini banyak sekali , terutama di daerah asal mereka masing masing , ke tiga jenasah orang ini malah disambut bak pahlawan yang datang dari medan perang !

Kebetulan sebagai orang yang bukan muslim , sedikitpun aku tidak punya perasaan yang berseberangan dengan agama Islam , kenapa ?
Karena aku berkeyakinan bahwa semua sumber dari agama yang sekarang kita yakini dan anggap benar adalah sebenarnya SATU.

Jika melihat banyaknya para pendukung 3 terpidana pelaku tindakan teroris ini begitu banyaknya dan sambutan yang mereka dapat bak seorang pahlawan , aku jadi bertanya – tanya apa yang salah dan atau apa yang aku telah lewatkan di sini ?

Di beberapa acara debat yang sempat aku tonton di TV One , aku berpendapat di intern agama Islam sendiri terpecah menjadi 2 kubu antara yang setuju tindakan radikal beralasan Agama dan yang tidak setuju bertindak radikal ( terorisme ) dan karena negara kita adalah Negara hukum maka mereka lebih menekankan prisip pelaksanaan jalur damai / menggunakan jalur hukum yang berlaku.

Pada hari ini pada saat berita tentang telah di tembak mati 3 orang terpidana Bom Bali tersebut , menurut laporan Metro TV dari Australia , di sana para warga dan media tidak begitu antusias menanggapinya , karena menurut mereka 3 orang ini belum berarti apa – apa karena potensi Terorisme di Indonesia masih sangat tinggi dan itu terlihat jelas .
Lihat aja pendukung 3 terpidana ini di setiap stasiun TV swasta nasional pasti terlihat sangat mencolok dan bahkan mereka berani memajang poster bertuliskan “ Mati 3 orang , tumbuh 3000 mujahid “ Gila !

Ini jelas sekali merupakan suatu ancaman , bagai mana pemerintah menanggapi hal yang kayak gini ?
Aku tidak bidang dalam hukum - hukum terorisme , tapi tidakkah orang yang kayak gini sudah boleh ditangkap ?
Atau paling tidak para pendukung itu semua , anak – anak maupun orang dewasa harus di data oleh pemerintah untuk di awasi tindak tanduknya di masyarakat ?

Pantas saja Negara luar menganggap kita Negara gudangnya teroris , bahkan sampai hari ini Australia melarang warganya bepergian ke Indonesia ( Bali ) karena potensi terjadinya tindakan terorisme masih tinggi. Dan pemerintah belum memberikan tindakan nyata yang memberikan rasa aman pada warga negaranya sendiri.

Aku rasa pemerintah dan juga keluarga besar umat Islam di Indonesia harus segera meluruskan hal ini , agar tidak terjadi kesalah pahaman terutama pemeluk agama lain di Indonesia dan kesalah pahaman Negara lain di dunia. Terus terang jika kita di dalam negeri timbul perpecahan antar agama kita akan kembali mundur jauh kebelakang menyikapi kemerdekaan kita dan cita – cita para pendiri Negara Kesatuan Republik Indonesia ini.

Aku berpendapat yang namanya tindakan terorisme dan atau yang berbentuk seperti terorisme atau meniru cara – cara terorisme adalah PASTI TIDAK BENAR.
Jadi kalau udah secara nyata melawan hukum , jangan ada alasan ini itu sebagai pembenaran tindakannya.
Sekali lagi aku katakan, kok nilai – nilai Tuhan kita sebagai manusia yang menentukan , apa yang menutut kita tidak baik pasti tidak baik menutut Tuhan dan kita di sah kan berbuat apa aja untuk melibas semua itu bahkan membunuh sekalipun !
Dan kita konon telah melakukan tindakan suci dan pasti masuk surga !

Memang menurut satu acara documenter di TV One yang mengangkat masalah terorisme di Dunia , propaganda melakukan tindakan suci dan dijanjikan masuk surga ini merupakan propaganda yang sangat ampuh untuk mencuci otak orang – orang yang mereka rekrut menjadi anggota baru. Tidak saja secara offline, para teroris ini juga telah menggunakan media internet untuk menyebarluaskan propaganda nya.
Masih menurut acara di TV One itu , pernah dalam satu hari suatu situs terorisme yang menyediakan video propaganda di lihat dan di download oleh kurang lebih 56 ribu orang di seluruh dunia .
Wow … luar biasa , bisa anda bayangkan potensi ancaman terorisme ke depan jika seluruh Negara di dunia tidak mulai dari sekarang bersatu memeranginya ?
Banyak sekali pelaku – pelaku bom bunuh diri adalah anak – anak muda yang sebelumya berlatar belakang normal – normal saja namun kemudian bisa berbuat terror tanpa rasa takut menghadapi kematian, akibat termakan oleh propaganda di Internet tersebut .

Kembali ke Indonesia , ke 3 terpidana mati bom Bali tersebut konon memiliki Pondok Pesantren di daerah asalnya .
Tidak kah ini akan menjadi tempat cuci otak dan melahirkan teroris teroris muda lainnya yang tak kalah hebatnya dengan 3 orang yang udah mati ini ?
Sebagai orang non muslim aku rasa ketakutan dan kekhawatiran ini wajar muncul melihat ternyata 3 orang terpidana ini di daerah asalnya bukan di hujat tapi malah di dewakan .
Pemerintah kok terasa bingung dalam bertindak , karena terorisme ini kebetulan beragama Islam yang nota bene merupakan mayoritas di Indonesia .

Aku rasa jangan Islamnya dilihat , tapi tindakan terorisme dan kencenderungan terorisme yang mungkin akan terjadi yang dipakai dasar mengambil tindakan, aku rasa semua orang pasti tidak setuju cara – cara terorisme dalam menyelesaikan masalah.

Bagaimana Indonesia , apakah kita akan menjadi Negara tempat terorisme menggalang kekuatanya dengan alasan Agama sebagai tamengnya ?
Jika ya , 1 – 0 buat TERORISME .
Selamat datang KEKERASAN.

SALAH SATU PASTI DAH GILA ….! ato 22 nya ?

Kalian pasti pada tahu tentang berita heboh seorang tokoh agama dan tokoh masyarakat sekaligus pengusaha yang menikahi seorang anak perempuan yang katanya baru tamat SMP ? entahlah aku rada lupa pastinya.

Tapi pointnya adalah ni anak masih berada di bawah umur katagori Undang – Undang yang berlaku di Indonesia.


Terus terang menurutku oknum laki – laki yang menikahi ni anak kecil kebetulan adalah orang yang kaya – raya , jadi dia bisa aja dengan nada agak tinggi berkomentar di media tanpa merasa MALU ataupun BERSALAH atas apa yang dia lakukan.

Menurut aku , apapun alasannya , sekali lagi apapun itu alasannya , dari sudut hukum Negara yang berlaku di Indonesia laki – laki ini pasti sudah bersalah !

Kedua , sebagai seorang tokoh masyarakat di lingkungannya dan juga mungkin tokoh agama di daerahnya , ia harus bisa memberikan contoh yang sebaik – baiknya kepada masyarakat yang diayominya dan secara umum masyarakat Indonesia , karena KASUS yang menimpa dirinya ini di beritakan secara luas oleh hampir semua media nasional .


Di sini aku sebenarnya ingin lihat aparat hukum kita apakah punya GIGI untuk menegakkan peraturan yang berlaku di Negara kita ini , tapi sejauh ini aku tidak melihat perkembangan yang bisa membuat si oknum penyuka anak – anak ini , kalau tidak mau menyebut diri faedofilia terselubung , akan mendapat ganjaran atas apa yang telah dia perbuat.


Pemerintah atau para penegak hukum aku lihat ragu – ragu untuk bertindak karena mungkin oknum ini orang kaya , kemudian punya massa banyak dan juga mungkin menjadi tokoh agama di daerahnya dan agama ini dijadikan alasan PEMBENARAN atas apa yang telah ia perbuat .

Apalagi belakangan ini media udah ngak begitu getol memberitakannya lagi .

Kalah ama pamor Obama mungkin … ?


Jika pemerintah gagal menjerat laki – laki ini sesuai undang – undang yang berlaku saat ini aku meng artikan begini : bahwa anak – anak di Indonesia BOLEH MENIKAH umur berapa aja secara resmi jika berhasil mengantongi ijin orang tuanya ( bisa aja calon mantu nya orang yang sangat kaya sehingga membutakan HATI NURANI si orang tua dan orang tua yang kaya gini ngak pantes di anggap Orang Tua , karena tega secara samar dan saru “menjual” anaknya ) dan berdasarkan atas suka sama suka alias CINTA …


Itu yang di bilang bocah bau kencur itu di TV , bahwa ia sudah Cinta MATI ama tuh laki – laki , dan tidak akan mau dipisahkan oleh siapapun ! GILA , Bocah baru lahir kemaren dah bisa bilang CINTA !

Dua – duanya memang ORANG GILA !

Hayo siapa yang punya bocah yang mau di kawinin lagi ... mungpung ada angin pembenaran nih ...

monggo ...


Nama boleh Puji tapi tindakan bener – bener ngak TER – PUJI !

Yang Anda Cari ADA DI SINI ?

TAHUKAH ANDA ?!

This Day in History

Quote of the Day