WASPADA PEMANASAN GLOBAL…

(Diam – diam namun mematikan . A Global Warning for Global Warming )

Bulan Desember 2007 ini merupakan bulan yang bersejarah bagi kita umat manusia , karena pada saat ini di Bali mulai tanggal 3 sampai dengan 14 Desember 2007 diselenggarakan pertemuan tingkat dunia membahas tentang Fenomena Pemanasan Global yang terjadi pada planet kita atau istilah kerennya “ Global Warming “.

Terselenggaranya acara besar United Nations Climate Change Conference ( UNCCC ) 2007 di Bali khususnya dan di Indonesia umumnya , menurut saya pribadi merupakan “tamparan yang sangat keras di wajah bangsa Indonesia”, kenapa ? …. Karena ini merupakan sindiran bagi kita , seperti yang kita ketahui Indonesia sendiri sedang berkutat dengan masalah “Deforestasi “ / pengurangan luasan hutan secara dahsyat akibat Illegal Logging dimana seperti yang kita ketahui hutan tropis Indonesia merupakan paru – paru bagi Bumi kita. Ketidak mampuan bangsa dan pemerintah Indonesia di dalam mengatasi masalah Illegal Loging ini sebenarnya membuat malu saya atau kalau tidak mau menyebut KITA sebagai bangsa yang hidup di BUMI kita tercinta ini.

Saya yakin jajaran orang – orang yang duduk di pemerintahan kita adalah orang – orang yang “mumpuni” dan sebenarnya Global Warning for Global Warming adalah gerakan moral umat manusia untuk menyelamatkan bumi ini demi manusia ( generasi penerus kita kelak ) juga !
Di media ( Bali Post Tgl : 6 Desember 2007 Hal . 13 ) juga disebutkan secara sekilas bahwa Indonesia sedang memperjuangkan Dana Kompensasi untuk memelihara hutannya .
Ini juga suatu hal yang menurut saya memalukan ! , ngak tahu ini mental oknum pemerintahnya yang rusak atau merupakan cerminan mental bangsa ini sudah mulai rusak ??
Saya tidak habis pikir , bukankah ini sama saja dengan melempar batu sembunyi tangan ???
Atau kekurangan sumber untuk bisa dikorupsi ??? Ah cuma Tuhan yang tahu …..

Jika dianggap bangsa ini sebagai sebuah rumah tangga yang terdiri dari SUAMI (Pemerintah dan jajarannya ) dan ISTRI ( seluruh komponen rakyat ) , jika ada masalah apapun di dalam rumah tangga kita maka si suami dan si istri itulah yang paling tahu akar permasalahannya apa ? dan mereka juga yang bertanggung jawab untuk menyelesaikannya . Bukan begitu ….?
Masak orang lain yang ngak melihat permasalahannya disuruh nyelesaiin ?? kita yang hidup dengan masalah itu aja ngak bisa nyelesaiin , apalagi orang lain ??? Aneh…!

Jadi diperlukan keinginan yang kuat dan usaha yang keras semua pihak dengan mengenyampingkan kepentingan individu : kepentingan popularitas politik , kepentingan kelompok , kepentingan ekonomi , politik apalagi uang !!

Jika melihat FAKTA : Penelitian terakhir yang dilakukan oleh searang ilmuwan / pakar ekonomi perubahan iklim dari Inggris Nicholas Stern menyimpulkan bahwa kita ( bangsa Indonesia ) menempati urutan tiga besar dunia sebagai bangsa penyumbang emisi karbon ke atmosfer bumi setelah Amerika dan China ! Sebagai mana diberitakan bahwa Indonesia memberikan total sumbangan karbon ke dunia sebesar 3.014 MtCO2e ( satuan emisi karbon ) . Sektor hutan menjadi penyumbang terbesar dengan nilai sebesar 2.563 MtCO2e . Setelah itu energi sebesar 275 MtCO2e , pertanian sebesar 141 MtCO2e dan limbah / sampah sebesar 35 MtCO2e. Jadi menurut data yang diajukan oleh Stern ini menyatakan bahwa kita Indonesia mempunyai andil besar menghancurkan dunia .
Sumber : Bali post Tgl : 6 Desember 2007 Hal . 13
Malu khan ??…… mau sampai kapan ??

Well … jika kita tidak paham apa itu Pemanasan Global sudah pasti data – data dan semua yang saya sampaikan di atas tidak akan berarti apa - apa bagi Anda pembaca Blog saya ini .
Baik di sini saya memulai dengan Pemanasan Global itu apa sih ..?
Secara sederhana bisa saya jelaskan apa yang terjadi pada Bumi kita sehari – hari , seperti yang kita ketahui Bumi kita memiliki lapisan atmosfer yang bisa diumpamakan merupakan jaket pelindungnya dari situasi berbahaya jagat raya . Namun kita mungkin tidak menyadari bahwa tebal lapisan atmosfer ini sangatlah tipis jika dibandingkan dengan besarnya planet Bumi kita , begitu tipisnya sehingga kita sebagai penghuni bumi bisa dengan sangat mudah sekali untuk dapat merubah kondisi dan komposisi atmosfer itu / merusak & mencemari atmosfer bumi.
Sinar matahari yang menyinari bumi masuk menembus atmosfer dan sebagaian unsur yang merusak telah di saring oleh atmosfer kita ( pernah dengar Ozon ? itulah fungsinya ) , sebagian energi matahari tersebut di pantulkan kembali ke angkasa luar dan sebagian lagi terperangkap di dalam atmosfer kita .
Hal ini sebenarnya baik bagi kita , karena membuat suhu bumi relatif menjadi konstan sehingga semua mahluk hidup termasuk manusia bisa hidup di bumi .
Namun karena perkembangan umat manusia dengan segala aktifitasnya termasuk penggunaan bahan bakar menghasilkan gas buangan yang sifatnya beracun membuat atmosfer kita tidak dengan leluasa memberikan jalan bagi energi matahari untuk kembali memantul ke ruang angkasa, di sinilah petaka itu dimulai karena akumulasi energi panas matahari yang terperangkap setiap waktu makin bertambah terus membuat suhu bumi kita lambat laun menjadi bertambah panas. Hal ini juga yang sering kita kenal dengan istilah “ Efek Rumah Kaca “ bukan karena kita buat rumah trus jendelanya banyak pake kaca ….. ini salah kaprah !

Nah pertanyaannya , jika bumi makin panas trus apa … kita khan bisa beli AC atau paling ngak pake kipas angin ? Jika ada yang berkomentar begini berarti konyol banget deh ni orang … :-)
Oke saya lanjutkan lagi penjelasan saya , jika suhu bumi bertambah panas maka yang terjadi adalah :

1. Paling ngak Bumi sudah semakin tidak nyaman untuk di tempati , dengan penggunaan AC atau bahkan kipas angin sekalipun membuat penggunaan energi bertambah , dan kemungkinan besar asap polusi juga bertambah , kita tahu khan pembangkit listrik juga menggunakan bahan bakar !
2. Secara global yang terjadi adalah mencairnya es di kawasan dingin dunia . kalo esnya mencair siap – siap aja muka air laut naik , trus beberapa pulau bisa tenggelam . Disamping itu air dari es yang mencair itu jika melimpah secara luas ke dalam samudra bisa mengganggu peredaran arus laut dunia , karena arus laut juga bergerak dipengaruhi oleh perbedaan suhu seperti angin . Dan jika kita berbicara lebih extrem lagi arus laut itu bisa berhenti total ! Jika ini terjadi bisa membuat sebagian kawasan bumi terutama Eropa membeku total karena tidak ada arus air panas bergerak ke kawasan tsb. Dan ini sangat mungkin untuk terjadi , para ilmuwan luar negri memiliki data yang sangat akurat untuk dapat memprediksi fenomena ini .
3. Naiknya suhu bumi juga membuat perbedaan suhu antara darat dan laut menjadi sangat tajam membuat pergerakan angin menjadi bertambah kencang ( seperti yang saya bilang di atas bahwa angin terjadi akibat adanya perbedaan suhu ) , penguapan air bertambah tinggi sehingga ini menghasilkan topan – topan yang maha dahsyat serta mungkin curah hujan yang tiba – tiba aja tinggi banget sampai banjir di mana – mana jadi hal inilah yang menjelaskan kenapa terjadi bencana alam yang sangat dahsyat seperti yang diberitakan di berbagai media . Ngak aneh sekarang khan ..?
4. Pemanasan global juga membuat ekologi ( suhu dan musim ) bumi berubah secara drastis , membuat banyak sekali spesies bumi baik itu binatang maupun tumbuhan tidak mampu bertahan yang berakibat musnahnya ribuan spesies di seluruh dunia. Termasuk juga manusia , coba Anda bayangkan berapa banyak manusia yang telah menjadi korban akibat bencana alam dan penyakit , ya , semua yang terjadi di bumi itu berkaitan satu sama lainnya termasuk bermutasinya bermacam penyakit yang menyerang manusia seperti contohnya Flu Burung yang mewabah akhir – akhir ini .
5. Satu hal lagi mengenai mencairnya es kita adalah , menurut para ilmuwan kawasan es di kutub dan beberapa tempat di dunia itu berfungsi seolah – olah seperti cermin yang memantulkan kembali energi sinar matahari , menurut saya ini masuk akal karena es di kutub itu warnanya putih ya …jadi kembali berhubungan dengan penjelasan – penjelasan saya di atas .

Apa yang saya jelaskan tadi adalah sebagian kecil dari efek yang sifatnya meng global yang dapat menimpa Bumi beserta isinya , akibat dari kecerobohan manusia dalam memelihara bumi sebagai tempat hidupnya .
Saya hanya berusaha menggugah kesadaran kita dari awal bahwa Bumi ini bukan kita yang punya , jangan menyalahkan bumi atas apa yang kita alami sekarang , itu merupakan cerminan bagaimana kita memperlakukan bumi itu sendiri , ingat lah kita hanya menumpang hidup sebentar di bumi ini , janganlah kita yang hidup hanya sebentar ( 50 th s/d 80 th ) ini merusak bumi kita yang berusia milyaran tahun !

Saya tidak muluk muluk mengharapkan hasil dari pertemuan UNCCC 2007 ini , apalagi mengharapkan sesuatu yang luar biasa dari Indonesia , yang saya ingin targetkan adalah munculnya kesadaran dari individu dulu , minimal saya pribadi , istri saya , anak saya , trus Anda pembaca Blog saya yang terhormat , istri Anda , anak Anda begitu seterusnya mudah – mudahan bisa begitu …. Amin .