Sabtu, Agustus 18, 2012

Performa Mesin Vario Techno 125 FI



Untuk bisa memberikan komentar yang pas, maka aku rasa aku harus menggunakan Vario ini untuk beberapa saat. So , tulisan ini aku buat setelah aku menggunakan Vario ini sejauh lebih dari 2000 km. Dimana saat 500 km aku ganti oli mesin dulu agar  kotoran gesekan komponen baru mesin bisa terbuang.



Kenapa musti lebih dari 2000 km, karena biasanya sebelum 500 km orang menganjurkan untuk tidak “memaksa” kerja mesin dahulu karena masih “perawan” , sehingga di kisaran 500 km akupun tidak terlalu ngotot make motor ini, malah cenderung halus, maklum barang baru, injeksi serta mesin yang di up grade ke 125 pula.

Perlu penyesuaian dari sisi handling , controlling serta braking.

Nah setelah 2000 km, apa yang terjadi ?

Ternyata yang menonjol aku rasakan dibanding Vario yang lama adalah Power yang melimpah ( maklum konon 11.1 Ps / 8500 RPM menurut spesifikasi pabrik ). Untuk mecapai kecepatan 60 km/jam mudah sekali, dengan gampang kecepatan segitu bisa diraih, begitu naik ke atas lagi, nyari 80 km/ jam terasa power muncul dengan cepat, kalo masih berani silahkan dilanjut.

Kalo aku pribadi, saat ngetes “hanya” bisa mencapai kecepatan sekitar 100 km/jam lebih dikit, itupun karena dibatasi oleh angin kencang dari samping dan helmku yang aku rasa kurang layak ! Karena dadakan jadi ngak kepikiran pake helm fullface, saat itu cuma pake helm standar aja, keruan aja semenjak kecepatan 85 ampe 100 tadi konsentrasi terganggu karena helm mulai goyang di kepala tertiup angin macam kaya mau lepas ke belakang cuy !

Tapi sepintas aku rasa kecepatan masih bisa nambah lagi asal kita berani dan tidak keduluan kena LIMITER CDI & ECU nie motor! he he he he , kecepatan yang mungkin bisa diraih menurutku 115 km/jam optimis.

Tapi secara keseluruhan performa mesin saat ini , adalah exelent , lagian kemana di dalam kota Denpasar bejek motor ampe seratusan kilometer per jam kecepatannya ? kaya orang di kejar setan.

Sesekali bolehlah unjuk gigi.

Kalo sama – sama kondisi motor standar, nyelip nyalip diantara kepadatan kota Denpasar aku masih dengan enteng bisa lawan sesama Vario seri 110 cc, Scoopy, Spacy, Xeon, Byson(13,73 PS/ 7500 RPM), bahkan KLX 150 ( 11,7 PS ? 8000 RPM ) apalagi Spin, Skywave :-) mah lewat.

Tapi sedikit warning, jika berani ngebut dengan vario techno 125 f1 ini temen – temen harus bisa ngerem dengan tenaga lebih, karena jika tidak terbiasa, nie motor cenderung tetap melesat lurus kedepan, rasanya diameter cakram depan kurang gede ya ?? Kalo dipake ukuran cakram Honda Blade kayanya matap dah. Maklum, kan matic, jadi jangan harep akan ada engine brake nya, nyelonong aja dah he he he he . 
So, kenali karakter motor mu ya, dan selalu hati – hati , jaga jarak aman !

Untuk dipakai berboncengan juga terasa masih enteng, ngak terasa drop tenaganya. Yang terasa paling – paling pelukan istri dibelakang he he he cihuy.

Konsumsi BBM Vario Techno 125 F1 ? Saat pengujian aku menggunakan BBM Pertamax(sampai sekarang juga :-) , waktu itu harga Pertamax adalah Rp 10.700,- per liter. Biasanya aku beli Rp 40.000,- sekali tiap isi BBM. Motor ini aku pakai untuk aktifitas harian dalam kota, seputaran Denpasar, Renon, Krobokan, Kuta, Gatot Subroto, By Pass Ngurah Rai. Komplit medannya.

Beberapa kali pengisian, ketemu rata – rata pemakaian ( kondisi pemakaian normal dan “waras” ya ) Rp 40.000 Pertamax aku pakai menempuh jarak 200 km. Jadi kesimpulannya : 1 Liter = 50 km. Irit kah?? ngak tau, menurut anda ?

Gimana masih meragukan performanya ? silahkan coba sendiri.
 
Ingat , rajin servis motor anda sesuai rekomendasi pabrik, agar tetap memberikan performa terbaiknya. Okay happy riding !




Yang Anda Cari ADA DI SINI ?

TAHUKAH ANDA ?!

This Day in History

Quote of the Day